• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privasi
Jumat, 18 Juli 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Portal Insipiratif
Your text
  • Home
  • News
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Featured
  • Opini
  • Advertorial
  • Agama
  • Artikel
  • Bisnis
  • Daerah
  • Lainnya
    • Internasional
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pemerintah
    • Pertanian
    • Politik
    • Polri
    • Teknologi
    • TNI
  • Home
  • News
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Featured
  • Opini
  • Advertorial
  • Agama
  • Artikel
  • Bisnis
  • Daerah
  • Lainnya
    • Internasional
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pemerintah
    • Pertanian
    • Politik
    • Polri
    • Teknologi
    • TNI
No Result
View All Result
Portal Insipiratif
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Nasional
  • News
  • Opini
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Teknologi

Indonesia Kokoh di Peringkat Tiga Ekonomi Syariah Global, Perkuat Posisi Sebagai Pemain Kunci Dunia

by Redaksi
17 Juli 2025
in Tak Berkategori
A A
Bagikan ke FBBagikan ke WASCAN

Jakarta, 17/07/2025 Kemenkeu – Indonesia kembali mencatatkan pencapaian baik dalam State of the Global Islamic Economy (SGIE) Report 2024/2025. Dalam laporan yang dipublikasikan oleh DinarStandard bekerja sama dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) dan Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC), Indonesia berhasil mempertahankan posisi ketiga dunia dengan skor Global Islamic Economy Indicator (GIEI) 99,9, memperkokoh posisinya sebagai kekuatan utama dalam ekonomi syariah global. Dengan peningkatan skor sebesar 19,8 poin dibandingkan tahun sebelumnya, prestasi tersebut mengukuhkan momentum pertumbuhan yang kuat dan konsisten dalam ekosistem ekonomi syariah Indonesia.

 

Keberhasilan Indonesia tersebut tidak hanya tercermin pada peringkat keseluruhan, tetapi juga pada kinerja luar biasa di berbagai sektor strategis. Salah satunya adalah sektor modest fashion, di mana Indonesia berhasil merebut peringkat pertama dunia, melonjak dua posisi dibandingkan tahun sebelumnya. Ini menandakan dominasi Indonesia dalam tren busana muslim global, yang semakin menjadi sorotan dunia.

 

Selain itu, Indonesia juga menunjukkan keunggulan di sektor pariwisata ramah muslim dan farmasi serta kosmetik halal, masing-masing berada di peringkat kedua global. Sektor keuangan syariah pun menunjukkan perkembangan yang positif, naik satu peringkat dibandingkan tahun lalu.

 

Kekuatan yang merata di seluruh pilar ekonomi syariah ini menjadi bukti nyata dari sinergi yang solid antara pemerintah, pelaku usaha, dan seluruh pemangku kepentingan. Visi dan komitmen pemerintah Indonesia menjadi pilar utama dalam menjadikan ekonomi dan keuangan syariah sebagai arus utama pembangunan nasional.

 

Wakil Presiden Republik Indonesia Ke-13, K.H. Ma’ruf Amin, dengan tegas menyampaikan bahwa pengembangan ekonomi syariah telah menjadi prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.

 

“Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki legitimasi moral dan dukungan demokratis untuk menjadi pusat ekonomi syariah global,” ujar K.H. Ma’ruf Amin.

 

Senada dengan itu, Menteri PPN/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, menegaskan bahwa ekonomi syariah merupakan sistem alternatif yang menawarkan solusi di tengah tantangan global.

 

“Ekonomi syariah menggabungkan nilai etika, tanggung jawab sosial, dan keberlanjutan. Di tengah krisis global, inilah peluang untuk membangun tata kelola ekonomi yang lebih inklusif,” jelas Menteri Rachmat.

 

Posisi Indonesia yang semakin kokoh didukung oleh potensi pasar yang besar. Laporan SGIE memproyeksikan belanja konsumen Muslim global yang pada 2023 tercatat USD 2,43 triliun, akan tumbuh menjadi USD 3,36 triliun pada 2028. Dengan peluang besar ini, Indonesia tidak hanya menjadi pasar konsumen, tetapi juga tujuan investasi utama. Indonesia tercatat sebagai negara tujuan investasi halal nomor satu di dunia, dengan total 40 kesepakatan senilai USD 1,60 miliar pada periode laporan.

 

Kepercayaan investor ini menjadi bukti valid dari keberhasilan pemerintah dalam membangun ekosistem yang kondusif. Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) terus berperan penting dalam mengorkestrasi kebijakan lintas sektor. Ke depan, pemerintah berkomitmen untuk terus memperkuat kelembagaan KNEKS untuk mempercepat koordinasi dan inovasi kebijakan yang lebih terintegrasi. Langkah ini diharapkan dapat semakin memperkokoh posisi Indonesia sebagai pemain kunci yang menentukan arah ekonomi syariah global di masa depan. (KNEKS/dj/al)

 

Sumber : https://www.kemenkeu.go.id/home

Next Post

Kejar Mandiri Pangan, Pemprov Riau Dorong Peran Petani Lokal

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Facebook Twitter Youtube RSS

Tentang Kami

PortalInspiratif.com adalah media daring yang menyajikan berita, kisah, dan gagasan inspiratif dari berbagai bidang. Berkomitmen pada kredibilitas dan perubahan positif, kami mengundang pembaca untuk berbagi cerita yang membangun semangat dan dampak bagi masyarakat.

Rubrik

  • Advertorial
  • Agama
  • Artikel
  • Bisnis
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Pemerintah
  • Politik
  • Polri
  • Teknologi
  • TNI
  • Uncategorized

© 2025 Portal Inspiratif -Diterbitkan oleh PT Hafiza Media Nusantara.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Featured
  • Opini
  • Advertorial
  • Agama
  • Artikel
  • Bisnis
  • Daerah
  • Lainnya
    • Internasional
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pemerintah
    • Pertanian
    • Politik
    • Polri
    • Teknologi
    • TNI

© 2025 Portal Inspiratif -Diterbitkan oleh PT Hafiza Media Nusantara.