Jakarta – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi memberikan semangat dan motivasi agar para anak didik pemasyarakatan LPKA Kelas II Jakarta tetap optimistis, bersiap membangun masa depan yang lebih baik setelah menyelesaikan masa pembinaan.
“Selama di sini pastinya anak-anakku sudah banyak melakukan refleksi. Bisa melihat apa yang baik dan apa yang kurang baik. Hidup adalah sebuah proses. Mungkin sekarang prosesnya ada di sini. Namun, kalau kita semangat, anak-anakku pasti bisa lebih baik lagi,” kata Arifah Fauzi di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Jakarta, Jakarta, Jumat.
Kunjungan Menteri PPPA LPKA Kelas II Jakarta dalam rangka Jelajah Sapa yang merupakan rangkaian peringatan Hari Anak Nasional 2025.
Ia berpesan agar seluruh anak didik pemasyarakatan memanfaatkan pembinaan yang didapatkan untuk mengembangkan diri dan memperoleh keterampilan yang bermanfaat bagi kehidupan mereka ke depannya.
Menurut Menteri PPPA, keahlian yang mereka pelajari selama di LPKA merupakan modal berharga untuk membangun kemandirian dan masa depan.
“Perjalanan panjang di tempat ini mudah-mudahan menyadarkan anak-anakku untuk menjadi lebih baik di kemudian hari. Kalian masih mempunyai kesempatan yang luar biasa, tapi dengan syarat, manfaatkan sebaik-baiknya. Jangan terjatuh di lubang yang sama. Mudah-mudahan kita bisa bertemu kembali di lain waktu, tapi bukan di sini, ketika anak-anakku sudah jadi pengusaha, penyanyi, ataupun master of ceremony (MC) terkenal,” kata Menteri Arifatul Choiri Fauzi.
Sementara Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan DKI Jakarta Heri Azhari mengatakan anak didik pemasyarakatan di LPKA Kelas II Jakarta secara teratur melaksanakan berbagai kegiatan positif sejak pagi hingga sore hari.
Selain itu, terdapat kegiatan-kegiatan formal, termasuk program Paket A, B, dan C.
“Kegiatan pembinaan formal ini juga sudah meluluskan banyak anak didik ini di sini. Kami berharap dengan kedatangan Ibu Menteri PPPA berserta rombongan bisa membangkitkan gairah anak didik kami sehingga termotivasi lebih baik lagi kedepannya,” kata Heri Azhari.
KemenPPPA bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Laziz NU memberikan bantuan berupa 41 pax alat salat, 41 pax perlengkapan sekolah, 45 buah pakaian, 1 unit gitar akustik, 1 unit pianika, dan 5 alat mewarnai untuk mendukung aktivitas dan pengembangan minat anak didik pemasyarakatan di LPKA Kelas II Jakarta.
Sumber : https://www.antaranews.com/