Jakarta – Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) menggelar kegiatan Pemeriksaan Sumbing Gratis sebagai bentuk memperingati Cleft Awareness Month 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memperluas akses terhadap pelayanan kesehatan multidisiplin bagi pasien dengan kelainan bibir dan lelangit sumbing.
Dokter Bedah Plastik Kraniomaksilofasial RSCM, Vika Tania mengatakan acara pemeriksaan gratis ini diikuti 80 peserta dari seluruh wilayah Indonesia. Ia menegaskan acara pemeriksaan Sumbing Gratis ini juga melibatkan beberapa tenaga medis lainnya seperti bedah plastik, THT, orthodontist hingga dari Orthodontist.
“Hari ini kita puncak dari acara kegiatan Cleft Awareness yang biasanya kita lakukan setiap bulan Juli setiap tahunnya acara ini diikuti hampir 80 peserta dengan sumbing. Di RSCM ini kita melakukan screening bukan hanya dari sisi diagnostiknya saja tapi disisi ini juga ialah Cleft Craniofacial Centre yang multidisplin,” kata Vika Tania kepada wartawan di RSCM, Jakarta, Minggu (27/7/2025).
Lebih lanjut, Vika menjelaskan puluhan pasien ini akan melewati beberapa proses hingga dilakukan tindakan operasi sumbing. Mulai dari tahap screening hingga akhirnya ke poli gigi.
“Jadi setiap pasien akan melewati pemeriksaan bedah plastik, THT, rehabilitasi medik dan rujuk. Jadi pasien pertama kali nanti akan masuk ke poli bedah plastik terlebih dahulu buat kita evaluasi apakah masih ada yang perlu kita kerjakan,” ujarnya.
Melalui rangkaian kegiatan Cleft Awareness Month 2025 ini, Vika berharap dapat membangun kepedulian bersama lintas sektor. Hal ini dilakukan untuk menghapus stigma dan membuka akses terhadap layanan kesehatan kraniofasial.
“Kalau pasien-pasien yang masih fresh atau masih kecil berarti mungkin perlu lakukan tindakan bedah plastik atau penutupan celah langit atau mungkin revisi-revisi baik hidungnya, gusinya, atau rahangnya itu kita identifikasi. Kegiatan ini menjadi simbol solidaritas dan harapan bagi para pejuang sumbing di seluruh Indonesia,” kata Vika.
Sumber : https://rri.co.id/