Sabang – Dinas Sosial, PMG dan PPPA Kota Sabang menyalurkan bantuan masa panik kepada warga terdampak angin kencang. Hingga kini, sudah 51 warga menerima bantuan darurat dari pemerintah.
Kepala Bidang Bantuan Sosial Dinas Sosial, PMG dan PPPA Kota Sabang, Sujono, menyebut proses penyaluran dilakukan setelah asesmen di lapangan. Bantuan disalurkan berdasarkan laporan masyarakat dan data kerusakan yang dihimpun petugas.
“Di antaranya ada dua unit boat nelayan yang tenggelam dan satu tempat usaha warga yang rusak. Masih ada warga lain yang melapor, dan tim kami terus bergerak untuk mendata,” ujar Sujono, Jumat (25/07/2025).
Bantuan masa panik telah menjangkau berbagai wilayah terdampak, termasuk Gampong Jaboi dan Gampong Kota Atas. Di Jaboi, lima rumah mengalami kerusakan parah karena atapnya diterbangkan angin.
“Semua gampong ada yang terdampak, rata-rata rumah terdampak merupakan bangunan tua, sehingga mudah rusak saat diterjang angin. Di Kota Atas juga cukup banyak, sekitar tujuh rumah terdampak.”
Jenis bantuan yang diberikan seperti makanan siap saji, air bersih, selimut, perlengkapan mandi, hingga peralatan bayi dan mukena. Bantuan ini disesuaikan dengan kebutuhan warga yang menjadi korban bencana.
Dinsos juga membuka kemungkinan pemberian bantuan lanjutan dalam bentuk uang, bagi warga yang mengajukan permohonan resmi. Nilai bantuan uang akan ditentukan berdasarkan tingkat kerusakan yang dibagi menjadi kategori ringan, sedang, dan berat.
Selain bantuan logistik, Dinsos Sabang turut menyiapkan dukungan psikososial bagi warga terdampak. Langkah ini sebagai upaya pemulihan mental pascabencana agar masyarakat bisa segera bangkit kembali.
Sumber : https://www.rri.co.id/aceh/berita-terkini